Sabtu, 29 September 2012

Charly Van Houten Bicara Kriteria Perempuan Seksi

TRIBUNNEWS.COM - Charly Van Houten punya penilaian sendiri tentang keseksian seorang perempuan. Tidak semua berpakaian minim itu menurut pentolan Setia Band ini dikatakan seksi karena pendapat yang berbeda pada setiap individu.

Charly mengatakan seksi itu kembali kepada selera masing-masing orang. Ada pria yang nggak suka perempuan berpakaian minim yang berlebihan. Tapi ada juga yang tertarik.

"Setiap hasrat manusia beda-beda, standarnya begitu. Ada yang pakaiannya minim disebut terlihat seksi, ada yang menganggap biasa juga," katanya diRCTI, Kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (27/9/2012).

Pakaian minim yang dipakai ditempat tertentu bagi mantan personil ST12 ini belum tentu mengumbar syahwat untuk pria. Seperti pakaian renang itu hal biasa dipakai di pantai atau kolam renang.

"Mengumbar seperti apa dulu, kalau masih wajar yah nggak masalah. Nggak mungkin pakai daleman doangkan. Seksinya wajarlah," katanya.
Selengkapnya...

Pakai Kalung, Penampilan Charly Keren

BAGI pria metroseksual, memakai aksesori pada bagian tubuhnya dirasa perlu untuk menunjang penampilan. Meski Charly awalnya tidak mau mengakuinya, tapi vokalis Setia Band ini merasakan bahwa memakai kalung telah membuat penampilannya keren.

Pria lulusan Fakultas Seni Musik Universitas Pasundan, Bandung ini mengatakan, memang tidak ingin ada perubahan apa pun pada penampilannya karena dengan penampilan yang sekarang inilah yang menjadikan identitasnya di depan masyarakat, terutama penggemarnya.

"Penggunaan aksesori kalung ini memang sudah aku pakai untuk melengkapi penampilanku sehari-hari. Ini hanya sebagai pelengkap karena kalau enggak pakai kalung seperti ada yang dirasa kurang," tuturnya sambil menunjukkan kalung yang selalu menemani lehernya tersebut saat bertemu dengan Okezone secara eksklusif di Studio 1 RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta, Kamis (27/9/2012).

Kalung berwarna hitam dengan bandul putih yang terbuat dari batu permata itu selalu melengkapi penampilan Charly kemana pun berada. Dengan memakai kaus model V-neck warna putih, serta celana kulit warna hitam yang membaluti kakinya, Charly merasa dengan membubuhi kalung pada lehernya sudah membuat penampilannya sempurna.

"Enggak harus kok, tapi kalau enggak pakai kalung serasa ada yang kurang saja," tutup pria berambut lurus ini
Selengkapnya...

Charly "Setia Band" Tidak Masalah Perempuan Berpenampilan Seksi

JAKARTA- Charly Van Houten atau yang lebih dikenal Charly "Setia Band" mengaku selalu memandang wanita yang pertama dari bentuk fisiknya. Hal itu dikatakan Charly karena merupakan hal yang lumrah dilakukan laki-laki maupun perempuan.

"Secara manusia pasti fisik ya, laki perempuan sama. Awalnya pasti kasat mata. Standar aja, standar cantik itu mutlak," ujar Charly ketika ditemui di Studio RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (27/9/2012).

Menurut Charly, setiap manusia memiliki tingkat hasrat yang berbeda. Bahkan dirinya tidak masalah jika ada wanita mengenakan pakaian yang seksi.

"Tergantung juga sih ya, setiap hasrat manusia beda-beda. Biasanya melihatnya dengan pakaian minim, standarnya begitu. Tapi ada yang pakaian enggak feminim, tapi terlihat seksi juga. Kalau masih wajar ya enggak masalah. Enggak mungkin pakai daleman doang kan. Seksinya wajar lah," tandasnya.
Selengkapnya...

Selasa, 25 September 2012

Charly "Setia Band" Tinggalkan Luna Maya

JAKARTA, KOMPAS.com — Artis peran dan model ternama Luna Maya "tersingkir" oleh empat wanita muda yang belum dikenal dalam industri hiburan untuk tampil dalam videoklip lagu "Jangan Mau-mau" dari Setia Band. Sebelum ini, Luna pernah bekerja sama dengan grup yang dibentuk oleh Charly van Houten (vokal) dan Pepeng (gitar) tersebut untuk klip video lagu "Jangan Ngarep", bahkan untuk videoklip-videoklip band yang telah ditinggalkan oleh Charly dan Pepeng, ST12.

"Masa harus Luna terus. Yang ini empat model yang terpilih dari ajang pencarian model sebulan lalu," kata Charly dalam wawancara di TM Studio, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Senin (24/9/2012).

Kira-kira sebulan Charly mencari empat perempuan untuk tampil dalam videoklip baru tersebut. "Dari 20, 10, jadi empat (orang model yang terpilih), dari Palembang, Cirebon, Padang, Semarang. Ini salah satu program yang dikemas manajemen (perusahaan rekaman) Trinity," jelas Charly.

Menurut Charly, menggandeng empat wajah baru itu merupakan salah satu usaha untuk menarik perhatian. "Suatu usaha dalam industri entertainment, bagaimana semasa kami membentuk Setia Band pertama kali bisa lebih baik dan fresh buat penikmat musik. Bukan cuma recording audio, tapi juga visual," jelasnya lagi.

Menurut Charly pula, keempat perempuan tersebut kelak bisa saja menjadi terkenal dalam industri hiburan. "Sementara ini, job mereka masih di klip. Tapi, insya Allah kalau mereka punya talenta yang baik, ya tidak menutup kemungkinan (untuk maju)," ujarnya.

Sebuah usaha lain yang juga dilakukan oleh Setia Band untuk menarik perhatian adalah dengan menempatkan seorang wanita muda, Alsa, sebagai pemain drum. "Pertama, gandeng pemain drum, dia berbeda dari yang lama. Dia perempuan, ini suatu kemasan yang ingin disuguhkan ke audience. Salah satu bentuk usaha lagi," ujarnya lagi.
Selengkapnya...

Setia Band Pilih Latin Pantura untuk "Single" Baru

JAKARTA, KOMPAS.com — Pop Melayu memang sudah telanjur melekat pada setiap karya yang dicipta oleh vokalis Charly van Houten. Namun, untuk single baru Setia Band, Charly memasukkan unsur-unsur musik tradisional Jawa Barat ke dalam musik grup yang dibentuknya bersama Pepeng (gitar) itu.

Charly menyebut musik untuk lagu "Jangan Mau-mau" itu Latin Pantura. Pantura merupakan kependekan dari Pantai Utara (Jawa Barat). "Single sekarang agak lebih ke Latin Pantura. Kami memasukkan unsur budaya, pas bagian ref ada kendang, jaipong, suling," jelas Charly dalam wawancara di sela shooting videoklip lagu tersebut di TM Studio, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Senin (24/9/2012).

Ungkap Charly, musik itu merupakan hasil eksperimennya di studio. "Sebenarnya lebih bereksperimen dalam musik, ada unsur orkestra, Latin," ceritanya.

Ceritanya lagi, sebelum ia bereksperimen, gagasan memasukkan bunyi-bunyian dari alat-alat musik tradisional tersebut muncul dari konsep aransemen musik yang dimainkan oleh Setia Band ketika tampil di panggung. "Kebetulan Setia Band ini memang punya konsep berbeda di off air atau pas on air. Kami coba masukkan unsur tradisional, misalnya konser di Bali pakai penari Kecak. Di Jawa Barat ya pakai penari Jaipong," tuturnya.

Hasilnya? "Sejauh ini penggemar sangat suka. Mereka menemukan sesuatu yang fresh. Alhamdulillah diterima dengan baik," katanya.
Selengkapnya...

Setia Band tak ingin nambah personil

Semenjak pisah dengan Pepep, mantan personil ST12, Charly dan Pepeng melanjutkan berkarya lewat Setia Band. Sementara waktu, mereka berdua dibantu oleh drummer cewek yang masih belia, Alsya.

 Charly dan Pepeng mengaku masih nyaman dengan formasi berdua, dan tak mau terburu-terburu merekrut personel baru. Mereka juga tidak mau memaksa Alsya untuk masuk menjadi personil tetap Setia Band.

"Kita memang konsepnya masih berdua, bukan bertiga. Tapi berdua ini kami harus menyesuaikan. Alsya masih sibuk syuting, kuliah. Kita berjalan apa adanya saja dulu. Selama masih aman di off air dan on air saja," ucap Charly saat ditemui di TM Studio, Jl Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Senin (24/9).

Sementara itu, perubahan konsep penampilan dan musiknya setelah lepas dari ST12, diungkapkan Charly, sudah bisa diterima oleh fans dan masyarakat.

 "Sejauh ini mereka sangat menemukan sesuatu yang fresh. Walaupun ada perbedaan tapi ada benang merah yang gak keluar, sejak ST12. Pengemasan musikalitasnya saja yang ikuti perkembangan. Alhamdulillah masih diterima dengan baik," tukas Charly.
Selengkapnya...

Setia Band Tanam Budaya Lewat Musik

JAKARTA- Menanamkan budaya lewat bermusik adalah salah satu cara bagi Setia Band untuk melestarikan dan memotivasi untuk cinta Indonesia.

Charly dan Pepeng mengatakan jika ada kesempatan mereka selalu berusaha untuk memasukkan unsur budaya Indonesia pada setiap lagunya baik saat on air maupun off air. Menurut Setia Band, apa yang dilakukan mereka adalah sebuah hal kecil namun bisa membangkitkan semangat kebangsaan.
"Kita berjalan sudah setahun ini dengan konsep menanam budaya dan itu selalu.

Kita mencoba memberikan manfaat yang baru dan positif. Ini untuk menunjukkan jangan takut jadi Indonesia. Kita mencoba memberikan motivasi rasa kebangsaan aja. Itu hal kecil tapi banyak manfaat," ungkap Charly saat berbincang di TM Studio, Gatot Subroto, Jakarta, Senin (24/9/2012). Menurut Charly, sejauh ini mereka mendapat respon yang positif atas usahanya ini. Oleh karena ini Setia Band berusaha untuk meningkatkan lagi upayanya dalam menanam budaya.

 "Kita berusaha untuk terus menggali budaya-budaya dan kekayaan Indonesia yang luarbiasa. Sejauh ini mereka sangat suka karena menemukan sesuatu yang fresh walaupun kita mengemasnya beda-beda. Responnya bagus, mereka mendukung. Alhamdullilah diterima dengan baik," imbuh Charly.
Selengkapnya...

Ada Bunyi Gendang dan Suling di Lagu Baru Setia Band

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA Setia Band yang digawangi oleh Charly Van Houten merilis single terbaru mereka 'Jangan Mau-mau'. Lagu yang berkisah tentang ajakan untuk menolak dibilang playboy-playgirl ini rupanya memasukkan unsur orkestra latin pantura dan budaya Sunda.

 Menurut Charly kebetulan Setia Band memang punya konsep berbeda di off air maupun on air. Di lagu baru 'Setia Band' dapat ditemukan bunyi gendang, tari Jaipong, dan suara suling pas reff.
"Kita coba masukkan unsur tradisi, budaya direcording, live perform juga.

Kita punya konsep menanamkan budaya, misalnya konser di Bali pakai penari kecak. Itu sudah berjalan setahun jalani konsep ini. Di Jabar pakai penari Jaipong," ujarnya saat syuting video klip single ketiga dari album 'Satu Hati' Setia Band, TM Studio, Jl Jend Gatot Subroto kav 67, Jakarta, Senin (24/9/2012).

Mantan personil ST12 ini mencoba memberikan manfaat yang baik dan positif untuk bangsa Indonesia. Bersama Setia Band, Charly menggali budaya-budaya leluhur dan kekayaan seni Indonesia. "Jawa Barat bukan cuma Jaipong, tapi banyak. Beberapa kali main di Jawa Barat bisa tampilkan yang beda-beda, yang mungkin orang Jawa Barat sendiri nggak tahu tarian itu. Diperkenalkan, minimal biar nggak dicuri lagi oleh bangsa lain," jelasnya.

Tidak hanya unsur budaya tradisional, anak dari pasangan Soegendri & Toethe Hartika ini juga memasukkan 4 model cantik didalam video klip lagu 'Setia Band'.

Para model ini diambil dari pemenang 'Setia Mencari Model Video Clip' yang berasal dari kota-kota di Indonesia, seperti,Palembang, Cirebon, Padang, dan Semarang. "Empat model ini yang terpilih dari ajang pencarian model sebulan lalu. Hampir sebulan lebih, dari 20 orang, menyusut 10 orang, sekarang tinggal 4 orang," katanya. Para fans menurutnya sejauh ini antusias dengan lagu baru dari 'Setia Band'. Fans menemukan suatu karya yang fresh. "

Walaupun ada perbedaan ada benang merah yang nggak keluar, sejak ST12. Pengemasan musikalitasnya aja yang ikuti perkembangan. Alhamdulillah diterima dengan baik," tandasnya.
Selengkapnya...

Setia Band Ajak 4 Penggemar Syuting Video Klip

JAKARTA- Setia Band ajak empat orang penggemarnya untuk terlibat dalam video klip "Jangan Mau Mau".

Keempat model ini, dipilih berdasarkan audisi yang dilakukan beberapa bulan yang lalu oleh label Trinity Optima Production. Model-model tersebut adalah Ria, Rere, Kinoy, dan Sandy.

"Konsep video klip ini sebenernya lucu-lucuan aja. Kita juga mengajak model yang menang audisi kemarin. Ini yang seleksi dari Trinity sudah sebulan yang lalu. Kalau kriteria kita enggak tahu lebih jelas, soalnya yang ngambil kan sutradaranya. Kita hanya membantu, ide aja," ujar Charly saat berbincang di TM Studio, Gatot Subroto, Jakarta, Senin (24/9/2012).

Charly mengatakan jika lagu "Jangan Mau-Mau" ini berisi sebuah petuah agar tidak memiliki banyak pacar dimana-dimana. Menurut vokalis Setia Band ini, sebenernya bukan lagu "Jangan Mau-Mau" yang dibuatkan video klip namun karena melihat permintaan pasar, akhirnya video tersebut yang dibuat.

"Ini ceritanya aku ngasih tahu ke cewek-cewek jangan seperti aku, yang nyari pacar-pacar baru terus. Tadinya sih bukan lagu ini yang buat video klip. Ternyata banyak karakter di lagu itu. Ini berubah mendadak, karena permintaan pasar," terangnya.
Selengkapnya...

Kamis, 20 September 2012

Charly Ogah Saingi Gangnam Style

Liputan6.com, Jakarta: "Gangnam Style" mendunia. Sudah hampir satu setengah bulan ini, video klip Gangnam Style yang diunggah ke Youtube, ditonton hampir 100 juta orang. Bahkan, mengalahkan video klip Justin Bieber. Justin Bieber dan Britney Spears pun kepincut ingin mempelajari koreo Psy.

Nah, sebagai musisi, Charly "Setia Band" punya komentar sendiri soal Gangnam Style. Menurut mantan vokalis ST12 itu, dunia hiburan memang dapat menciptakan tren dengan cepat.

Charly memang doyan bergoyang. Tapi rasanya, ia tidak akan menciptakan goyangan seperti Gangnam Style. "Kalau aku goyang-goyang dari dulu yah. Coba saja lihat di klip. Tapi Aku engga ada namanya, gerakan sendiri aja," ujar Charly di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta, Senin (17/9). Kembali ke Britney Spears, penyanyi yang satu ini bisa dibilang beruntung. Ia tak perlu jauh-jauh terbang ke Korea Selatan untuk mempelajari koreografi Gangnam Style. Saat Psy berada di Amerika Serikat, rapper tembem ini langsung mengajarinya
Selengkapnya...

Selasa, 18 September 2012

Belum Nonton, Charly Takut Komentari Innocence of Muslims

JAKARTA - Charly "Setia Band" enggan mengomentari seputar film Innocence of Muslims yang tengah ramai diperbincangkan. Pasalnya, Charly mengaku belum pernah melihat film karya Sam Bacile itu.

"Karena belum lihat, jadi aku tidak mau salah ya mengomentarinya. Jadi aku no comment masalah itu, sangat sensitif," ujar Charly ketika ditemui di Studio RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (17/9/2012).

Menurut Charly, karena film banyak diminati orang, maka setiap film yang dibuat harus bisa memberikan nilai positif. Maka dari itu, suatu kewajiban bagi produser dan sutradara untuk membuat film yang benar.

"Menurut aku, film suatu drama yang mempertunjukkan figur-figur atau tokoh-tokoh yang bisa ditonton orang. Itu bisa memberikan referensi bagi orang. Jadi berikanlan sesuatu yang positif. Jadi buat film yang benar," tandasnya.
Selengkapnya...

Istri sempat pendarahan, Charly Lebih Perhatian

Di awal kehamilan Regina yang kedua, istri penyanyi Muhammad Charly Van Houten atau Charly Setia Band, sempat mengalami masalah. Kehamilannya mengalami pendarahan panjang hingga satu bulan.

"Awalnya dua minggu dari pemeriksaan istri saya pendarahan nggak berhenti-henti selama satu bulan. Tapi, alhamdulilah berkat doa semuanya bayi saya selamat," ujar Charly di Studio RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (17/9/2012).

Untuk menghindari pendaraan agar tidak kembali terulang, mantan vokalis ST12 itu lebih perhatian pada sang istri. Salah satunya adalah urusan makanan dan istirahat yang selalu diinggatkan setiap saat.

"Pasti lebih perhatian. Yang utama makanan, tetap harus makan yang sehat. Dan yang penting istirahat. Kebetulan istri hamil tidak suka sama ikan-ikanan dia sukanya buah-buahan," tandasnya. Kehamilan Regina sendiri saat ini memasuki bulan keempat.
Selengkapnya...