Jumat, 19 April 2013

ST12 Jadi Band Melayu Bukan Karena Charly ?

Babak kedua polemik antara Pepep dan Charly tampaknya bakal segera dimulai. Setelah Charly dan Pepeng keluar dari ST12 karena berselisih paham dengan sang drummer, Pepep, dan kemudian membentuk Setia Band, kini Pepep, satu-satunya anggota ST12 yang masih tersisa, menebar pernyataan bahwa konsep band Melayu yang diusung oleh band asal Bandung itu bukan gagasan Charly, melainkan muncul dari dirinya.

Selama berkiprah di jagat musik nasional dan pernah cukup fenomenal, ST12 memang kadung lekat dengan sosok Charly selaku vokalis sekaligus frontman. Pria bernama lengkap Muhammad Charly van Houten tersebut bahkan kerap disebut-sebut sebagai otak di balik suksesnya ST12 yang mengusung konsep band Melayu.

Kehadiran ST12 dengan ciri Melayu-nya membuat banyak band di tanah air yang mengekor dengan membawa konsep musik serupa dan sempat menjadi booming di industri musik di Indonesia.

Namun, Pepep menyanggah jika konsep tersebut adalah ide Charly. Pepep menegaskan bahwa dirinyalah yang mengusulkan citra band Melayu yang kemudian melekat pada ST12 karena ia adalah orang Sumatera.

“Orang menganggap ST12 itu Charly, bahkan orang gak tahu di belakang ST12 itu siapa. Karena konsep Melayu ini memang aku yang buat, karena aku memang berasal dari Sumatera,” tandas Pepep. Bahkan, lanjut Pepep, Charly bukanlah termasuk pendiri ST12 karena ia menjadi vokalis band yang berdiri sejak tahun 2004 itu melalui proses audisi.

“Charly masuk di ST12 melalui audisi. Awalnya, Charly juga sempat nanya, ’Pep, kok cengkoknya gini banget?” ujar Pepep.

Kini, Charly dan Pepeng, sang gitaris, telah mempunyai band baru bernama Setia Band. Lantaran ada Charly, maka image Setia Band pun tak jauh-jauh dari jenis musik yang menjadi ciri khas ST12.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar